Loading...

Laporan Direksi

David Hidayat

Direktur Utama

Para pemegang saham dan pemangku kepentingan yang kami hormati,

Selama lebih dari 70 tahun, PT Industri Jamu Dan Farmasi Sido Muncul Tbk telah menjadi mitra pilihan dalam menyediakan produk kesehatan herbal berkualitas kepada masyarakat. Dengan penuh tanggung jawab kami menyampaikan laporan pengelolaan Perseroan tahun 2023, sebagai wujud pertanggungjawaban kami kepada pemegang saham dan seluruh pemangku kepentingan lainnya. Bersama ini Direksi, menyampaikan Laporan Tahunan PT Industri Jamu Dan Farmasi Sido Muncul Tbk tahun buku 2023.

TINJAUAN KONDISI EKSTERNAL

Dana Moneter Internasional (IMF) memproyeksikan bahwa pertumbuhan ekonomi global melambat dari 3,5% pada tahun 2022 menjadi 3,1% pada tahun 2023, suatu angka yang jauh di bawah rata-rata historis sebesar 3,8% pada periode 2000-2019.1 Perlambatan pemulihan ekonomi global ini disebabkan oleh beberapa faktor, antara lain tingginya tekanan di sektor keuangan, dampak eskalasi perang di Ukraina, masih tingginya tingkat inflasi, dan tingginya suku bunga dalam jangka waktu yang lama.

Di tengah ketidakpastian global tersebut, Indonesia dinilai menjadi satu negara yang masih mampu tumbuh kuat di tahun 2023, melanjutkan momentum positif periode sebelumnya. Pertumbuhan ekonomi nasional secara keseluruhan tahun 2023 mencapai 5,05% YoY.2 Fondasi perekonomian domestik yang kuat ini antara lain disebabkan oleh terjaganya tingkat inflasi yang relatif rendah. Selain itu, hilirisasi ekspor mineral dan kontribusi sektor primer juga turut mendukung perbaikan kinerja ekspor sehingga memperkuat neraca transaksi berjalan.

Di tahun 2023 juga terdapat tantangan iklim, dapat disaksikan adanya serangkaian gelombang panas yang terjadi secara bersamaan, sebuah fenomena yang belum pernah tercatat dalam sejarah, yang menandai dampak nyata perubahan iklim di seluruh dunia. Pergeseran lingkungan ini mempunyai dampak ekonomi langsung, terutama menyebabkan lonjakan harga beras lebih dari 20% dibandingkan tahun 2022, yang disebabkan oleh kemarau berkepanjangan dan berkurangnya volume produksi akibat El Niño.

Sebagai produsen produk kesehatan herbal dan suplemen, kenaikan harga bahan pokok menyebabkan konsumen menjadi lebih selektif, memprioritaskan pembelian yang penting dan mempengaruhi permintaan barang-barang nonesensial, termasuk suplemen kesehatan.

Berkaca pada sektor spesifik, Prompt Manufacturing Index (PMI) untuk Industri Kimia, Farmasi, dan Obat Tradisional mengalami penurunan menjadi 52,50% year-on-year pada kuartal keempat tahun 2023.3 Hal ini menunjukkan bahwa seperti negara-negara lain, kita masih menghadapi tekanan akibat berbagai kondisi eksternal pada tahun 2023.

STRATEGI DAN KEBIJAKAN STRATEGIS

Tahun ini ditandai dengan serangkaian manuver strategis dan kebijakan yang bertujuan untuk memperkuat posisi kami sebagai produsen produk herbal dan suplemen terbesar dan paling modern di Indonesia. Perjalanan kami sepanjang tahun 2023 merupakan integrasi dari konsolidasi dan ekspansi, yang didasarkan pada pemahaman mendalam tentang pasar dan kebutuhan konsumen.

Upaya untuk meningkatkan brand awareness menjadi pusat dari strategi kami, terutama untuk lini produk baru. Tahun ini, kami dengan bangga memperkenalkan Esemag tablet, Sari Kunyit Plus, dan Female Balance di segmen obat tradisional. Selain itu, kami juga meluncurkan Minuman Serbuk Kopi Instan 3 in 1 White Coffee Tentrem, yang menandai masuknya kami ke pasar kopi instan.

Sejalan dengan komitmen kami terhadap pertumbuhan yang berkelanjutan, kami terus berupaya memperluas jaringan distribusi kami, baik di pasar domestik maupun internasional. Pada pasar domestik, kami terus agresif menambahkan jaringan distribusi baru. Sehingga pada tahun 2023, kami telah memiliki lebih dari 160 ribu outlet terdaftar di seluruh wilayah Indonesia. Perusahaan juga menggencarkan digitalisasi dengan implementasi secara penuh aplikasi My SidoMuncul yang akan meningkatkan tingkat pelayanan ke setiap outlet dan membuka potensi gamifikasi melalui berbagai program dan insentif. Untuk pasar internasional, kami mulai mengoperasikan jaringan distribusi baru khususnya di wilayah Filipina yang diharapkan akan memberikan dampak penjualan secara efektif di periode selanjutnya.

Selain itu, sebagai upaya memitigasi risiko sebagai dampak El-nino, kami juga secara pro-aktif berupaya mengamankan bahan baku untuk menghindari kekurangan pasokan yang dapat berdampak pada produksi.

Penerapan strategi dan kebijakan tersebut merupakan bukti komitmen dan kerja keras Direksi dan karyawan. Seiring dengan kemajuannya, kami berkomitmen untuk terus meningkatkan kinerja operasional dan keuangan kami. Upaya-upaya ini bukan sekedar menjaga stabilitas namun diarahkan untuk mendorong bisnis kami maju, memastikan bahwa kami tetap menjadi yang terdepan dalam industri herbal dan suplemen.

PERAN DIREKSI DALAM PERUMUSAN STRATEGI DAN KEBIJAKAN STRATEGIS

Setiap tahun, Direksi menetapkan target usaha, anggaran, strategi dan kebijakan strategis dalam bentuk Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan (RKAP) atau bujet berdasarkan gambaran umum kondisi eksternal dan internal. RKAP disusun secara detil mempertimbangkan analisa faktor eksternal dan internal. Kondisi eksternal meliputi proyeksi pertumbuhan ekonomi, indikator makro ekonomi, kondisi sosial, proyeksi harga bahan baku utama serta kondisi pasar dan persaingan usaha. Sedangkan kondisi internal antara lain mencakup data kinerja historis, kesiapan sumber daya manusia, kapasitas produksi, dan data historis penjualan. Direksi akan melakukan pemaparan RKAP kepada Dewan Komisaris di dalam rapat bersama Direksi dan Dewan Komisaris untuk mendapatkan pandangan, rekomendasi serta persetujuan Dewan Komisaris.

Berdasarkan RKAP yang telah disetujui oleh Dewan Komisaris, Direksi dan tim manajemen akan memastikan terlaksananya rencana kerja yang dari masing-masing divisi yang ada di Perseroan sebagai turunan dari sasaran strategis yang bertujuan untuk memenuhi target usaha yang telah ditetapkan.

PROSES YANG DILAKUKAN DIREKSI UNTUK MEMASTIKAN IMPLEMENTASI STRATEGI

Direksi terlibat aktif dalam perumusan strategi dan kebijakan strategis serta konsisten memberikan arahan sepanjang proses implementasi agar selaras dengan visi dan misi Perusahaan. Selain itu, Direksi memantau dan memastikan penerapan strategi secara tepat dan mengevaluasi hasil dari strategi dan kebijakan yang diterapkan.

Sepanjang tahun 2023, Direksi melaksanakan rapat secara bulanan yang berjumlah 12 kali rapat yang seluruhnya dihadiri oleh Dewan Komisaris. Dalam rapat tersebut, masing-masing Direktur dan/atau divisi terkait menyampaikan laporan mengenai tindak lanjut keputusan rapat sebelumnya, pencapaian kinerja, tantangan yang dihadapi, dan perkembangan pasar termasuk analisa kompetitor.

KINERJA TAHUN 2023

Pada tahun buku 2023, kinerja Perseroan secara keseluruhan membuahkan hasil yang positif, meskipun belum mencapai target awal yang ditetapkan. Perseroan mencatatkan total penjualan bersih sebesar Rp3,6 triliun, turun sebesar 7,8% dibandingkan pencapaian pada tahun 2022. Penurunan ini terutama disebabkan oleh penurunan daya beli dan permintaan konsumen yang diakibatkan salah satunya oleh gelombang panas ekstrim, fenomena El-Nino pada tahun 2023 yang menyebabkan kenaikan harga bahan pokok pada umumnya.

Pencapaian segmen makanan dan minuman, meningkat dari Rp1,09 triliun menjadi Rp1,1 triliun. Pencapaian segmen Obat Herbal & Suplemen turun dari Rp2,6 triliun menjadi Rp2,4 triliun. Segmen Farmasi juga mengalami penurunan, yaitu turun dari Rp143,0 miliar menjadi Rp115,7 miliar. Meskipun terjadi penurunan di beberapa segmen, perusahaan berhasil mempertahankan dominasi pangsa pasarnya pada tahun 2023 dengan produk andalan kami, Tolak Angin, di segmen Obat Herbal & Suplemen, menguasai 72% pangsa pasar obat herbal masuk angin di Indonesia.

Meskipun terjadi penurunan penjualan bersih, marjin laba kotor kami naik dari 56% menjadi 57%. Penurunan Beban Pokok Penjualan ini merupakan indikator keberhasilan Perseroan dalam mengontrol biaya produksi.

Laba bersih tahun berjalan yang tercatat sebesar Rp950,6 miliar, turun 13,9% dari tahun sebelumnya yang sebesar Rp1,1 triliun. Pencapaian ini didorong oleh inisiatif efisiensi biaya dan penggunaan biaya tepat sasaran khususnya untuk Periklanan dan Promosi yang strategis untuk mendukung daya beli konsumen akhir dan mempertahankan pangsa pasar.

PERBANDINGAN ANTARA PENCAPAIAN DENGAN TARGET

Pada awalnya target pertumbuhan kami di tahun 2023 ditetapkan berdasarkan kinerja tahun sebelumnya, dengan tujuan untuk meningkatkan penjualan dan laba bersih sebesar 10% dibandingkan tahun 2022. Namun, penurunan daya beli konsumen berdampak langsung pada penjualan produk-produk Sido Muncul, sehingga mendorong kami untuk merevisi target kinerja menjadi turun 10% pada penjualan maupun laba bersih. Target ini direvisi secara strategis dengan mempertimbangkan daya beli konsumen. Perusahaan memantau secara ketat pengeluaran iklan dan promosi (A&P), memastikan pengeluaran tersebut efisien dan efektif, terutama dalam program yang dirancang untuk mendorong permintaan pelanggan dan mempertahankan pangsa pasar produk Sido Muncul.

Dengan berbagai upaya yang dilakukan sepanjang tahun 2023, kinerja Perseroan mengalami perbaikan pada kuartal keempat dengan pertumbuhan penjualan sebesar 70% dan laba bersih sebesar 163% dibanding kuartal ketiga. Pencapaian tersebut dipicu oleh membaiknya daya beli konsumen, bertepatan dengan penyaluran bantuan sosial pemerintah pada kuartal terakhir.

Dengan demikian, secara kumulatif, kinerja tahun 2023 mengalami penurunan sebesar 8% pada penjualan dan 14% pada laba bersih dari tahun sebelumnya.

Pembagian Dividen

Berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) tanggal 29 Maret 2023, Pemegang Saham menyetujui untuk mendistribusikan dividen kas sebesar Rp1.095.000.000.000 atau setara dengan Rp36,50 per lembar saham dengan rasio pembayaran sebesar 99% dari laba bersih Perseroan untuk tahun 2022. Seluruh dividen telah dibayarkan kepada pemegang saham melalui pendistribusian dividen interim tunai pada 18 November 2022 dan dividen final pada 28 April 2023.

KENDALA YANG DIHADAPI

Penurunan kinerja yang terjadi pada tiga kuartal pertama tahun 2023 disebabkan oleh berkurangnya permintaan konsumen terhadap produk kesehatan. Penurunan ini diperparah dengan fenomena cuaca El-Nino ekstrem yang menyebabkan kenaikan harga beras dan akibatnya permintaan terhadap produk kesehatan menurun. Disamping itu, naiknya harga bahan baku dan adanya devaluasi nilai tukar di negara tujuan ekspor juga memberikan tantangan yang cukup besar terhadap kinerja Perseroan. Kenaikan harga bahan baku berdampak menekan margin sedangkan devaluasi nilai tukar mata uang memberikan risiko rugi kurs.

Kami terus berupaya untuk meningkatkan brand awareness terhadap produk-produk baru kami sebagai bagian dari strategi diversifikasi produk dan untuk membina generasi baru produk-produk yang diharapkan berpotensi sukses di pasar dan menyaingi produk-produk sebelumnya.

PROSPEK USAHA

Melihat tahun 2024 merupakan tahun politik bagi Indonesia, hal ini memunculkan banyak spekulasi terhadap pertumbuhan ekonomi Indonesia. Dana Moneter Internasional (IMF) memproyeksi pertumbuhan ekonomi Indonesia mencapai 5,0% di tahun 2024.4 Meskipun terdapat ketidakpastian dan penurunan kinerja pada tahun 2023, kami tetap optimis dan berkomitmen terhadap upaya pemulihan. Kami telah menetapkan target yang realistis untuk peningkatan penjualan dan laba bersih sebesar 10% dibandingkan tahun 2023, didukung oleh berbagai inisiatif dan strategi yang direncanakan.

Dalam upaya memaksimalkan peluang yang ada, Perseroan akan melanjutkan apa yang telah dilakukan di tahun sebelumnya, di antaranya meningkatkan kapasitas produksi, ekspansi jaringan distribusi, ekspansi pasar ekspor, memperkuat pemasaran digital untuk menjangkau target konsumen baru khususnya generasi milenial dan generasi Z, serta terus membangun brand equity dan brand awareness yang kuat dan terpercaya di tengah masyarakat.

PENERAPAN TATA KELOLA PERUSAHAAN YANG BAIK

Sebagai komitmen untuk menerapkan pengelolaan Perusahaan yang baik, Perusahaan berupaya untuk terus konsisten dan berkelanjutan dalam menerapkan prinsipprinsip Tata Kelola Perusahaan yang Baik atau Good Corporate Governance (GCG) dalam kegiatan usaha sehari-harinya. Perusahaan meyakini bahwa penerapan GCG merupakan dasar bagi terciptanya sistem budaya tata kelola Perusahaan yang akan menjadi kekuatan Perseroan dalam menjalankan bisnis yang berkelanjutan, memiliki daya saing unggul, dan dapat memberikan nilai tambah bagi Perseroan.

Perusahaan telah menunjukkan komitmennya terhadap Tata Kelola Perusahaan yang Baik (GCG) dengan mengadopsi prinsip-prinsip terbaru yang dituangkan dalam Pedoman Umum Tata Kelola Perusahaan di Indonesia (PUG-KI). Pedoman PUG-KI memuat pemutakhiran prinsip-prinsip penerapan GCG. Prinsip penerapan GCG berfokus pada empat pilar utama: perilaku etis, akuntabilitas, transparansi, dan keberlanjutan. Perseroan juga berusaha menerapkan GCG dengan standar regional sesuai ASEAN CG Scorecard, sehingga dapat bersaing di lingkungan regional ASEAN.

Dalam menerapkan prinsip-prinsip tersebut, Sido Muncul menjunjung tinggi standar integritas dan tanggung jawab sosial dan lingkungan. Pendekatan ini menggarisbawahi dedikasinya untuk tidak hanya mempertahankan bisnis yang efisien dan menguntungkan namun juga memastikan perilaku etis dan akuntabilitas. Perusahaan membina hubungan yang transparan dan bertanggung jawab dengan seluruh pemangku kepentingan, yang berakar pada keyakinan bahwa pertimbangan etis harus mendorong setiap keputusan dan tindakan.

PERUBAHAN KOMPOSISI DIREKSI

Pada tahun 2023 tidak terdapat perubahan komposisi Direksi Perseroan.

APRESIASI

Tahun 2023 adalah tahun yang penuh tantangan, tidak hanya bagi Sido Muncul, tetapi juga secara global. Atas nama Direksi, kami mengucapkan terima kasih dan penghargaan sebesar-besarnya kepada seluruh karyawan atas dedikasi dan kerja kerasnya yang tak tergoyahkan. Kami juga berterima kasih kepada Dewan Komisaris, para Pemegang Saham atas pengawasan dan kepercayaan yang diberikan dalam mengelola Perusahaan. Ucapan terimakasih kami kepada mitra bisnis dan pelanggan setia kami atas kepercayaan dan keyakinannya atas produk yang kami hasilkan serta seluruh pemangku kepentingan yang memberikan andil sehingga kami dapat melakukan dan membuktikan kinerja maksimal dan berdampak untuk kemajuan dan kepentingan bersama.

1 IMF. World Economic Update, Oktober 2023
2 Bank Indonesia. Siaran Pers berjudul “Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Triwulan IV 2023 Meningkat”, 5 Februari 2024
3 Bank Indonesia. “Prompt Manufacturing Index (PMI) Triwulan IV 2023”, 18 Januari 2024
4 IMF ”World Economic Outlook”, January 2024